Selasa, 07 Juli 2009

Re

Serumpun dahan dahan kecil...
menepi di sapu angin
Gemericik air bernyanyi
mangantarkan anganku
ke ruang tak terjamah..
tak terjemah....
Di keping waktu..
Kupahat kisah mimpi
ku tulis bait bait puisi
mengeja irama hati yang berbisik
Hingga ku mengerti cinta kini tak berarah...
Siapa duga namamu tertuang disini...
Dalam gelap malamku kau terangi...
dALAM hati kau terukir...
Namun kau hilang dalam arus waktu.....
Malam uraikan cerita...
Tentang hati yang menyingkir sepi
Tentang rasa yang menjadi satu
Tentang cinta yang menangis..
Akankah sanggup lagi
Ku membaca sejatinya cinta suci....??

Jumat, 08 Mei 2009

BUSANA MUSLIM DAPAT MENYELAMATKAN BANGSA DARI KEHANCURAN MORAL DAN AZAB ALLAH SWT

“ Ajining diri iku gumantung ana ing lathi lan ajining raga iku gumantung ana ing busana”. Demikianlah Pepatah jawa memberikan pesan kepada kita agar kita senantiasa menjaga tutur kata kita dan cara kita dalam berbusana . Hal ini mengandung pengertian bahwa harga diri manusia itu dipengaruhi oleh dua hal yaitu bagaimana manusia itu bertutur kata dan bagaimana cara manusia itu mengenakan busana dalam kehidupan sehari harinya akan memberikan dampak terhadap penilaian mengenai tinggi rendahnya harga diri dan derajat manusia baik di hadapan sesama manusia maupun di hadapan Allah swt.
Pepatah jawa tersebut kalau kita kaitkan dengan ajaran agama Islam sangat cocok sekali dan bahkan Islam sangat memperhatikan sekali mengenai bagaimana seharusnya manusia itu berpakain sehingga paikan itu bisa menyelamatkan hidupnya baik di dunia maupun di akherat kelak.
Jika kita tinjau dari fungsi pakaian maka pakaian bisa berfungsi sebagai pelindung tubuh manusia dari panas dan dingin, sebagai perhiasan manusia di depan masyarakat dan fungsi pakaian sebagai penutup aurat jasmani dan aurat hati atau yang dikenal dengan pakaian taqwa.
Allah berfirman dalam Al-Qur’an surat An-Nahl: 81

yang artinya :
“Dan Allah menjadikan bagimu tempat bernaung dari apa yang Telah dia ciptakan, dan dia jadikan bagimu tempat-tempat tinggal di gunung-gunung, dan dia jadikan bagimu Pakaian yang memeliharamu dari panas dan Pakaian (baju besi) yang memelihara kamu dalam peperangan. Demikianlah Allah menyempurnakan nikmat-Nya atasmu agar kamu berserah diri (kepada-Nya).
Ibnu Katsir mengatakan :
“Manfaat pakaian ini adalah memelihara manusia dari panas dan cuaca yang buruk, seperti pakaian yang terbuat dari sutra atau katun yang melindungi manusia dari musim panas. Pakaian-pakaian parang yang terbuat dari besi dan baja untuk melindungi dari dari serangan musuh dan lain-lainya. Itu semua merupakan karuni dari Allah swt”.
Ada sedikit ketidak tahuan orang bahwa Allah swt telah menyatakan bahwa ada dua jenis pakaian yaitu pakaian untuk menutup aurat dan sebagai perhiasan. Keduanya ini memiliki nilai yang sangat penting.
Allah berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-A’raaf : 26
yang artinya :
“Hai anak Adam, Sesungguhnya kami Telah menurunkan kepadamu Pakaian untuk menutup auratmu dan Pakaian indah untuk perhiasan. dan Pakaian takwa Itulah yang paling baik. yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, Mudah-mudahan mereka selalu ingat”.
Berdasarkan firman Allah swt di atas memberikan pengertian bahwa pakaian taqwalah yang sangat mulia di hadapan Allah karena dengan pakaian taqwa itu dapat menutupi baik aurat jasmani maupun aurat hati. Bila manusia itu mengenakan pakaian taqwa maka ia kan malu untuk membuka atau memamerkan auratnya. Mereka malu untuk melakukan kemaksiatan dan berpaling dari ajaran Allah swt, Perasaan malu terbuka auratnya atau malu membuka auratnya adalah termasuk sebagian dari Iman.
Pakaian merupakan ungkapan perasaan hati, pancaran tingkah laku, bahkan pola pikir pemakainya. Masyarakat umum akan dapat mengetahui kepribadian seseorang dengan mengamati pakaian yang dikenakanya. Kepribadian tersebut dapat meliputi akhlaknya, jabatanya maupun karakternya. Orang memang lebih mudah atau lebih cepat menyimpulkan kepribadian seseorang dengan melihat pakaianya.
Ada suatu riwayat pada masa khalifah Umar :
” Seorang laki-laki bertanya kepada Umar bin Khathab ra, Apakah pakaian yang baik yang aku kenakan ? Umar menjawab: ”Pakaian yang bila kamu kenakan, kamu tidak dihinakan oleh orang-orang bodoh dan tidak dicela oleh orang-orang yang pandai”.
Islam memerintahkan umatnya untuk berpakaian yang sopan dan menutup aurat, agar terhindar dari kekejian dan kebrutalan orang yang memandangnya. Sering kita jumpai di kota-kota besar dan bahkan saat ini sudah mulai merambah ke desa-desa, orang-orang mengenakan pakaian yang menampakan lekuk-liku tubuhnya yang hanya mengikuti tren dan mode tanpa memperhatikan hal-hal lain yang lebih penting.
Allah berfirman dalam Al-Qur’an surat An-Nur :31
31. Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau Saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.
31. Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau Saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah mereka memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.
Dari firman Allah di atas memberikan peringat agar umat Islam benar-benar menjaga auratnya agar memiliki iman yang benar dan kelak menjadi orang yang beruntung.
Ditinjau dari segi pendidikan, setiap manusia baik sebagai individu maupun sebagai makhluk sosial, seharusnya berpakaian secara sopan dan beradab sehingga dapat mencerminkan kepribadian dan akhlaknya yang agung dan mulia. Tetapi pada zaman moderen ini banyak orang mengenakan pakaian minim atau pakaian yang menampakan lekuk-liku tubuhnya. Mereka merasa bangga dengan pakaian seksi dan sensual yang dianggapnya itu sebagai pakaian moderen padahal jika kita tinjau kembali dari sejarah perkembangan manusia , awalnya manusia itu tanpa busana. Karena perkembangan peradaban manusia mereka kemudian menemukan pakaian untuk menutupi auratnya agar mereka menjadi lebih beradab. Jika sekaranga ini banyak orang mengaku moderen tetapi masih banyak yang membuka auratnya sesungguhnya mereka itu bukan moderen tetapi kembali kejaman kuno atau kejaman jahiliyah yang memandang rendah terhadap harga diri dan martabat manusia.
Mereka tidak menyadari akan dampak dari apa yang mereka lakukan baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Dengan memamerkan sebagian auratnya membuat orang lain memandangnya dengan nafsu birahinya dan tanpa disadari mereka juga mengumbar nafsu birahinya sendiri, mereka sudah kehilangan rasu malu kepada sesama manusia dan kehilangan rasa taqwa kepada Allah swt dan mereka telah melakukan dosa ganda.
Sayyid Quthb menjelaskan di dalam tafsirnya tentang menampakan aurat yang membawa kepada kondisi jahiliyah yang menyesatkan sebagai berikut :
” Dengan menutup aurat, seorang muslim dapat menjauhkan dirinya dari nafsu birahi jahiliyah yang membahayakan kehidupanya dan dapat mengangkat derajat akhlaknya ketempat yang lebih tinggi. Sesungguhnya perzinaan yang keji dan merupakan jalan yang amat buruk itu, berawal dari pandangan mata. Model pakaian dan cara berbusana yang seronok dan merangsang sahwat, saat ini telah menjadi sarana bagi tumbuh dan berkembangnya perzinaan, apalagi ditambah dengan majunya peradaban dan kebudayaan manusia serta pesatnya perkembangan tehnologi dan informasi, yang telah membawa dampak negatif disamping manafat-manfaat yang tidak dapat dipungkiri. Perzinaan yang nota bene adalah cara-cara binatang yang sangat rendah seringkali didahuluhi dengan terbukanya atau dipamerkanya aurat. Tragisnya lagi Mayoritas manusia pada masa kini dalam akhlak berpakaianya telah kembali mengulangi mode-mode berpakaian ala jaman jahiliyah yang sudah seperti alam hewani. Mereka sudah tidak ingat lagi akan karunia Allah swt yang telah diberikan kepada manusia yaitu menjaga fitrahnya yang salah satunya adalah menutup aurat”.
Banyak manusia yang suka menanggalkan penutup aurat dan mempertontonkan atau membuka auratnya, karena mereka telah terpengaruh oleh orang-orang yang menamakan dirinya pembaharuan atau modernis dunia. Janganlah kita terlena dengan istilah dan berdalih hak azasi manusia sehingga kita merelakan dan membeiarkan generasi kita terjajah moral dan aqidahnya Padahal sesungguhnya mereka itu hanya ingin menghancurkan akhlak manusia dan berusaha menghilangkan fitrah manusia agar menuju kepada kehancuran moralnya. Mereka telah menganggap baik perkara membuka aurat ini hingga tanpa mereka sadari telah membantu membuat propaganda dan iklan untuk memasyarakatkan cara berpakaian seperti itu. Ironisnya umat Islam sendiri banyak yang tidak merasa bahwa akhidah dan akhlak mereka tanpa terasa sudah di dangkalkan melaluli mode berpakaian yang murusak ini.
Dengan adanya kondisi semacam ini kita seharusnya merasa prihatin dan sadar bukan sebaliknya malah merasa senang dan mendukung orang mengenakan busana yang mempertontonkan auratnya dengan dalih mengikuti mode. Mari kita mulai dari keluarga kita baik istri, suami, anak-anak kita dengan menggunakan busana yang senantiasa rapi dan menutup aurat seperti yang di ajarkan oleh Islam. Mereka adalah aset kita yang insya Allah punya andil untuk menyelematkan kita disaat kita dimintai pertanggung jawaban oleh Allah swt. Setelah itu kita mengingatkan kepada sanak saudara kita, tetangga kita, teman-teman kerja kita dan kepada anak-anak didik kita. Mereka semua adalah saudara kita dan kita punya kewajiban untuk mengingatkan bila mereka belum tahu tentang etika berbusana secara Islami. Itulah merupakan salah satu bentuk usaha dakwah kita agar umat ini terselamatkan dari kehancuran moral dan aqidahnya. Untuk itu maka menjadi kewajiban bagi kita orang tua, para guru , ulama, pemerintah, dan seluruh masyarakat untuk memperhatikan, membimbing dan mengawal generasi muda dalam akhlak berpakaian yang sesuai dengan tuntunan agama Islam. Takutlah dengan azab Allah yang akan ditimpakan kepada kita semua apabila melihat ada kemungkaran kita diam dan tidak ada kemauan untuk memeranginya.
Mari kita dukung usaha pemerintah dan wakil rakyat dalam rangka untuk memberantas semua kegiatan porno aksi dan porno grafi yang salah satunya dengan cara mendukung pelaksanaan undang-undang tentang porno aksi dan porno grafi demi menyelamatkan generasi bangsa ini dari kehancuran moral karena sesungguhnya pada saat sekarang ini kita sedang dijajah yaitu penjajahan akhlah dan aqidah yang memiliki dampak lebih besar lagi terhadap perkembangan pribadi dan moral anak bangsa ini. Jika moral bangsa ini hancur maka hancurlah negara ini. Dan yang lebih berbahaya lagi kita tidak dapat memberikan pertanggung jawaban kita kepada Allah dalam mengemban amanah-Nya untuk ber amar ma’ruf nahi mungkar sebagai tugas kita dalam berdakwah.
Marilah kita selalu ber iqtifar kepada Allah agar Allah mengampuni dosa kita dan membukakan pintu hidayah kepada seluruh bangsa kita ini untuk menuju kejalan yang benar, sehingga Allah memberikan berkah kepada kita semua dan dijauhkan dari mala petaka dan azab-Nya. Semoga tulisan ini ada guna dan manfaatnya bagi kita semua.

Selasa, 21 April 2009

Heart

Untaian asa merengkuh jiwa
Bernyanyi sunyi mengusik kalbu
Memecah heningnya malam
Lewat rintihan tetes air mata

Untaian cinta memenuhi rasa
Menyerukan rindu keseluruh alam surga
Mengalir deras membawa makna
Yang tersembunyi dibalik
Hitam putih kehidupan

Bulir bulir ingin yang tak tersampaikan
Menyayat hati dibalik tegarnya diri
Mengoyak jiwa dibalik indahnya tawa
Yng memaksa tuk ungkapkan.....Satu kata penuh makna
....CINTA....

Yang terantai dalam palung hati
Dan yang slalu menangis dalam sunyi
Namun tak pernah ad satupun yang mau mengerti


By : DIAMOND

Jumat, 10 April 2009

PERANAN DAKWAH SEKOLAH DALAM MENGATASI DEGRADASI MORAL DAN MENYIAPKAN PARA REMAJA AGAR MEMILIKI IMTAQ DAN IPTEK YANG KUAT

Assallamu ‘alaikum warah matullahi wabarakatu.
Jika kita bicara tentang remaja , maka sebaiknya kita kaitkan dengan kata pelajar dan sekolah. Kenapa harus demikian karena remaja adalah asset yang sangat penting yang menjadi harapan dari suatu bangsa yang kebanyakan mereka sedang duduk di bangku sekolah. Jadi ditangan remajalah suatu bangsa itu akan menjadi kokoh karena pada remajalah terdapat suatu potensi yang tinggi disegala bidang. Untuk itu alangkah sangat sayangnya pada saat sedang terpuruknya citra bangsa sekarang ini kita melalaikan fungsi dan peran remaja dan bahkan melalaikan tanggung jawab kita di dalam membina dan memdidik para remaja. Atau bahkan mungkin keterpurukan negara kita ini disebabkan adanya demoralisasi dikalangan remaja. Tantangan globalisasi yang disebabkan menderasnya infiltrasi budaya asing melalui berbagai macam media masa telah mengotori dan merusak moral para remaja.
Para remaja yang seharusnya sedang giat untuk menikmati pendidikan di sekolah sekarang sedang menunjukan adanya gejala penurunan di dalam semangat belajar. Mereka lebih senang menikmati permainan mereka bermain game, pergi jalan-jalan ke mall, nonton vidio porno, atau bermain dengan hand phone mereka. Semangat belajarnya hilang yang terpikir hanyalah bagaimana caranya mereka bisa bersenang-senang dengan teman-teman mereka baik laki-laki dan perempuan yang sudah tidak memperdulikan norma susila, akhirnya terjerumus ke permainan sex bebas, minum-minuman keras, narkoba dan perkelaian remaja.
Berdasarkan temuan Tim Kelompok Kerja Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba yang di bentuk oleh Direktorat Pembinaan Kesiswaan Depdiknas anak pelajar diusia 14 hingga 20 tahun banyak yang sudah menjadi pecandu narkoba. Kondisi ini adalah sangat memprihatinkan sekali, bahkan yang lebih memprihatinkan lagi adalah bahwa ada kecenderungan kalangan mahasiswa dan intelektual menduduki peringkat pertama dalam pengedaran dan pemakaian narkoba. Bahkan sekarang sendikat narkoba sudah meluas hingga anak-anak sekolah dasar dan menengah.
Selain hal tersebut di atas tawuran antar pelajar dan remaja sudah menjadi bagian kegiatan dari hidup mereka, seolah-olah tawuran adalah merupakan sarana yang mereka gunakan untuk menunjukan kekuatan mereka tanpa memikirkan bahwa masa depan mereka masih jauh. Mereka lupa bahwa sesungguhnya masa depan bangsa ini ada di pundak mereka. Bila hal ini kita biarkan terus berlangsung masa depan bangsa sangat terancam, terpuruk dan bahkan mungkin bangsa ini akan hancur.
Allah SWT berfirman di dalam QS. Al-An’am : 6

6. Apakah mereka tidak memperhatikan berapa banyak generasi yang Telah kami binasakan sebelum mereka, padahal (generasi itu) Telah kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, yaitu keteguhan yang belum pernah kami berikan kepadamu, dan kami curahkan hujan yang lebat atas mereka dan kami jadikan sungai-sungai mengalir di bawah mereka, Kemudian kami binasakan mereka Karena dosa mereka sendiri, dan kami ciptakan sesudah mereka generasi yang lain.
Dengan memperhatikan fenomena remaja yang seperti tersebut di atas sebenarnya siapakah yang bersalah dan harus bertanggung jawab ? Untuk menjawab pertannyaan di atas bukannya harus mencari siapa yang bersalah dan bertanggung jawab tetapi yang terpenting adalah mari kita berintrospeksi diri kenapa fenomena itu terjadi dan bagaimanakah cara mengatasinya sebelum Allah membinasakan kita semua.
Allah SWT berfirman di dalam QS. Ali Imran : 6
Artinya : Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak[186] dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).
Cinta pada kehidupan dunia itu sudah menjadi krodrat bagi manusia tetapi sadarlah wahai saudaraku bahwa tempat kembali yang menyenangkan di sisi Allah adalah Surga.
Tidak ada suatu jawaban yang tepat terkait dengan permasalahan seperti itu kecuali kita harus kembali kepada bagaimana kita menyiapkan dan memperbaiki akhlak para remaja agar memiliki akhlak yang baik yang sesuai dengan ajaran agama. Karena sesungguhnya Allahlah yang membolak – balik hati manusia dan Allah pulalah yang akan memberikan petunjuk dan hidayah kepada setiap hati manusia.
Allah SWT berfirman di dalam QS. Al-A’raf : 96
Artinya : Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, Pastilah kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat kami) itu, Maka kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.
Dari firman Allah tersebut bisa kita temukan jawaban untuk mengatasi permasalah tersebut yaitu mari kita perbaiki iman kita kepada Allah SWT karena kita semua sudah melupakan ajaran agama dan jauh dari Allah SWT. Kita terlelap dengan kesenangan permainan dunia yang sesungguhnya semua itu telah memporak porandakan akhlak kita sehingga mungkin Allah murka kepada kita dan memberikan ujian, cobaan dan mari kita lebih waspada jika laknat Allah akan ditimpakan kepada kita semua.
Allah SWT berfirman di dalam QS. Al-‘ankabut : 2
Artinya : Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami Telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?


Firman Allah ini memberikan gambaran bagi kita bahwasanya Allah itu akan menguji seluruh umat manusia. Siapa yang lulus dari ujian Allah itu merekalah yang akan beruntung .
Allah SWT berfirman di dalam QS.An- Najm : 39-41
Artinya:
39. Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang Telah diusahakannya,
40. Dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihat (kepadanya).
41. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,
Saudaraku yang dimuliakan Allah , Ingatlah bahwa firman Allah di atas memberikan gambaran bahwa Allah kelak akan memberikan balasan kepada manusia sesuai dengan apa yang telah di usahakan di muka bumi. Jadi mari kita berlomba lomba untuk beramar ma’ruf nahi mungkar dalam usaha memperbaiki akhlak remaja agar kelak kita mendapatkan balasan yang menyenangkan di sisi Allah karena kita telah melaksanakan amanah yang telah diberikan kepada kita yaitu mendidik anak-anak kita agar menjadi anak yang sholeh dan sholekah.
Untuk mengatasi degradasi moral yang sekarang sedang melanda para remaja mari kita kembangkan kegiatan dakwah disekolah dengan berbagai macam kegiatan keagamaan sebagai sarana untuk membuka hati mereka agar mendapatkan cahaya Islam dari Allah SWT.
Allah SWT berfirman di dalam QS. Muhammad : 24
Artinya : Maka apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran ataukah hati mereka terkunci?
Allah SWT berfirman di dalam QS. Al-isra’ : 9
Artinya : Sesungguhnya Al Quran Ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang lebih lurus dan memberi khabar gembira kepada orang-orang Mu'min yang mengerjakan amal saleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar,
Allah SWT berfirman di dalam QS. Yunus : 57
Artinya : Hai manusia, Sesungguhnya Telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.
Mari kita giatkan dakwah kepada para remaja dan seluruh umat ini karena sesungguhnya sebaik-baik profesi disisi Allah adalah dakwah. Dengan dakwah insya Allah akan membawa kemaslahatan kepada seluruh umat karena pekerjaan dakwah adalah mengajak umat ini kepada kebaikan.
Mengapa kita harus menggiatkan dakwak sekolah ? Hal ini disebabkan sebagian waktu para remaja-pelajar dihabiskan di sekolah, selain itu dakwah sekolah memiliki tujuan untuk mewujudkan barisan remaja-pelajar yang mendukung dan mempelopori tegaknya nilai-nilai kebenaran, mampu menghadapi tantangan masa depan, , dan menjadi pondasi yang baik dalam membangun masyarakat Islam.
Kita wajib menyelamatkan generasi ini dari keterpurukan dan kehancuran yaitu dengan aktifitas yang mulia agar mereka lahir dengan izin Allah sebagai generasi yang bermanfaat buat kehidupanya sendiri, bagi seluruh umat , nusa-bangsa dan agama serta bisa menjadi generasi yang mampu mebesarkan kebenaran di dunia .
Allah SWT berfirman di dalam QS. Al- A’raf : 43

Artinya : Dan kami cabut segala macam dendam yang berada di dalam dada mereka; mengalir di bawah mereka sungai-sungai dan mereka berkata: "Segala puji bagi Allah yang Telah menunjuki kami kepada (surga) ini. dan kami sekali-kali tidak akan mendapat petunjuk kalau Allah tidak memberi kami petunjuk. Sesungguhnya Telah datang rasul-rasul Tuhan kami, membawa kebenaran." dan diserukan kepada mereka: "ltulah surga yang diwariskan kepadamu, disebabkan apa yang dahulu kamu kerjakan."
Mari kita berikhtiar untuk mendapatkan petunjuk dari Allah dengan menghidupkan kegiatan yang bisa membentengi generasi muda ini dengan aktifitas yang mulia yaitu dengan melaksanakan kegiatan dakawah sekolah agar terwujud generasi muda yang kuat, bertaqwa, sekaligus cerdas, pandai di dalam IMTAQ dan IPTEK. Kecerdasan, kemampuan intelektual, giat belajar dan berlatih serta kedisiplinan adalah bekal dasar agar dapat menjadi manusia yang kompetitif dalam menghadapi masa depan di era globalisasi ini. Apalagi di pundak mereka terletak harapan besar kepemimpinan atas umat ini .
Bila kita semua tergugah dan bersemangat memiliki komitmen yang tinggi terhadap permasalahn remaja dan kegiatan dakwah ini benar-benar kita laksanakan dengan tanggung jawab yang tinggi bersama-sama insaya Allah generasi baru bersiap untuk lahir, yaitu generasi muda yang memiliki akhlak yang mulia, unggul prestasinya di segala bidang dan berkembang potensinya yang bisa berperan di dalam melakukan perubahan menjadi reformis-reformis yang sejati yang tidak hanya memikirkan kepentingan pribadi tetapi lebih mendahulukan kepentingan nusa, bangsa dan agama.
Pada kesempatan ini saya pribadi sebagai seorang guru mengajak semua para pendidik untuk lebih peduli lagi dengan permasalah remaja-pelajar ini. Kita gunakan momen kedekatan kita dengan mereka ini untuk lebih menggalakan sistem pengajaran yang mengaitkan antara IMTAQ dan IPTEK serta senantiasa menyuarakan ajaran agama kepada para remaja dan pelajar agar mereka sadar akan tanggung jawabnya serta terhindar dari hal –hal yang menyimpang dari ajaran agama . Janganlah kita egois dengan urusan kita sendiri dan melupakan tanggung jawab kita yang sebenarnya yaitu mendidik dan mengajar para anak didik kita agar menjadi generasi yang tangguh yang memiliki akhlak mulia dan memiliki ilmu pengetahuan yang tinggi yang siap memimpin negara ini agar menjadi sejahtera dan berkeadilan.
Semoga Allah SWT ridhlo dengan usaha kita ini dan segera memberikan hidayahnya kepada kita semua sehingga negera kita segera bangkit dari keterpurukanya dan menjadi bangsa yang besar dan dapat memimpin dunia ini agar mendapatkan berkah dari Allah SWT.
Wassallamu ‘alaikum warah matullahi wabarakatu.

MY FAMILY

AKU PUNYA SEORANG ABI YANG NAMANYA Drs NURHADI HANURI. DIA BEKERJA SEBAGAI GURU BAHASA INGGRIS DI SMA NEGERI I BABADAN. SELAIN ITU DIA JUGA SEBAGAI KETUA YAYASAN DARUT TAQWA PONOROGO. DIA JUGA SEBAGAI KETUA KOPERASI SYARIAH SENYUM PONOROGO. AKU PUNYA SEORANG UMI. NAMANYA Dra. ENDANG SETYANINGRUM. DIA SEBAGAI GURU DI SMP NEGERI 2 PONOROGO. UMIKU MENGAJAR MATA PELAJARAN FISIKA. DAN SEORANG ADIK YANG BERNAMA SULTAN MUHAMMAD WAHYU PAMUNGKAS. DIA SEKOLAH DI SD MUHAMMADIYAH PONOROGO. MEREKA SEMUA SANGAT MENYAYANGI AKU . AKU BANGGA DENGAN KELUARGAKU. KELUARGAKU BERTEMPAT TINGGAL DI PERUMAHAN KERTOSARI INDAH BLOK H/12 PONOROGO RT 3 / RW 2. NOMER TELPON RUMAHKU (0352) 489711. JIKA KAMU LEWAT RUMAHKU AKU MOHON KAMU MAMPIR KERUMAHKU, AKU AKAN SANGAN SENAG SEKALI.